Postingan

Menampilkan postingan dari Juli, 2020

YESAYA 44:3

Gambar
Renungan Sabtu, 01 Agustus 2020 YESAYA 44 :  3 “Sebab Aku akan mencurahkan air ke atas tanah yang haus, dan hujan lebat ke atas tempat yang kering. Aku akan mencurahkan Roh-Ku ke atas keturunanmu, dan berkat-Ku ke atas anak cucumu.” Saudara-saudari yang terkasih di dalam Tuhan Yesus Kristus..!! Menghadapi hitam dan putihnya kehidupan adalah sebuah warna tersendiri bagi masing-masing manusia. Tidak ada yang hanya tertawa dan tidak ada yang hanya menangis. Semua bisa saja silih berganti menghampiri. Inilah kehidupan secara umum di dunia ini karena tidak ada satupun di dunia ini yang bersifat abadi. Tetapi sering sekali ekspektasi manusia adalah agar selalu hidup di dalam kesenangan dunia. Hal itulah yang sering membuat manusia jatuh ke dalam dosa. Sering merasa tidak puas dengan apa yang terjadi di dalam dirinya, lalu melakukan segala cara agar hal itu terjadi, meskipun itu adalah perbuatan yang tidak disukai oleh TUHAN. Pada akhirnya, TUHAN memberikan “teguran” kepada orang yang tidak m

IMAMAT 19:17

Gambar
Renungan Jumat, 31 Juli 2020 IMAMMAT 19 :  17 “Janganlah engkau membenci saudaramu di dalam hatimu, tetapi engkau harus berterus terang menegor orang sesamamu dan janganlah engkau mendatangkan dosa kepada dirimu karena dia.” Saudara-saudari yang terkasih di dalam Tuhan Yesus Kristus..!! Masa sulit sering menjadi situasi yang menguji iman seorang Kristen. Kita bahkan lemah dan sering merasa tidak mampu menghadapi kesulitan yang seolah-olah menjadi akhir dari segala impian, harapan bahkan kehidupan kita. Tetapi, jauh daripada itu, ujian dapat menjadi sesuatu hal yang sangat berharga di dalam memurnikan iman kita. Seperti Tuhan kita Yesus Kristus, yang oleh kasihNya, merelakan diriNya untuk disiksa, dihina, diludahi, dicambuk, disalibkan dan bahkan mati hanya untuk kita manusia yang berdosa. Perhatikan salah satu dari tujuh perkataan Yesus di kayu salib, Dia berkata: “Ya Bapa, ampunilah mereka, sebab mereka tidak tahu apa yang mereka perbuat.” Ini bukti kasih Yesus yang tidak dapat dikala

KOLOSE 2:18

Gambar
Renungan Kamis, 30 Juli 2020 KOLOSE 2 :  18 “Janganlah kamu biarkan kemenanganmu digagalkan oleh orang yang pura-pura merendahkan diri dan beribadah kepada malaikat, serta berkanjang pada penglihatan-penglihatan dan tanpa alasan membesar-besarkan diri oleh pikirannya yang duniawi.” Saudara-saudari yang terkasih di dalam Tuhan Yesus Kristus..!! Paulus sering menggambarkan kehidupan kerohanian seorang Kristen seperti olahragawan yang berlatih dan bertanding di dalam mempertahankan kemenangan. Kemenangan sudah diperoleh orang-orang yang percaya melalui anugerah keselamatan yang diberikan oleh Tuhan Yesus di dalam kematian dan kebangkitanNya. Tetapi mahkota kemenangan itu bisa saja direnggut dari diri kita ketika kewaspadaan dan kemauan untuk berjaga-jaga sudah hilang di dalam diri orang Kristen. Ingatlah selalu bahwa iblis tidak pernah berhenti untuk membawa manusia menjadi pengikutnya. Iblis tidaklah dibawah akal manusia, dia dapat bertindak jauh melebihi akal dan pengetahuan manusia. Le

2 KORINTUS 4:7

Gambar
Renungan Rabu, 29 Juli 2020 2 KORINTUS 4 :  7 “Tetapi harta ini kami punyai dalam bejana tanah liat, supaya nyata, bahwa kekuatan yang melimpah-limpah itu berasal dari Allah, bukan dari diri kami.” Saudara-saudari yang terkasih di dalam Tuhan Yesus Kristus..!! Pernah mengalami kesulitan ekonomi atau keuangan di sepanjang hidup kita? Pernah mengalami, sedang mengalami, belum pernah mengalami; itu akan menjadi pilihan dari jawaban kita atas pertanyaan tersebut. Bagi yang sudah pernah atau sedang mengalami hal tersebut, perasaan lemah dan tidak semangat sangat menghantui diri. Karena apa? Perekonomian ataupun keuangan sering menjadi sebuah gambaran kehidupan yang berbahagia atau tidak berbahagia. Itu sangat manusiawi selama kita hidup di dunia ini. Itu sebabnya selama kita masih diberi kekuatan, talenta dan kesempatan, kita akan memakai itu untuk giat bekerja dalam memenuhi kebutuhan kita sehari-hari. Atau, ketika kebutuhan sehari-hari juga telah terpenuhi, kita tetap giat bekerja untuk t

PENGKHOTBAH 11:2

Gambar
Renungan Selasa, 28 Juli 2020 PENGKHOTBAH 11 :  2 “Berikanlah bahagian kepada tujuh, bahkan kepada delapan orang, karena engkau tidak tahu malapetaka apa yang akan terjadi di atas bumi.” Saudara-saudari yang terkasih di dalam Tuhan Yesus Kristus..!! Orang beriman baiklah menghidupi sebuah pemahaman yang menyatakan bahwa dirinya dan kehidupannya adalah sebuah anugerah dan kasih karunia dari TUHAN.  Manusia tidak hanya diciptakan saja tetapi juga dipelihara oleh TUHAN dengan baik adanya. Karena kita telah tercipta dengan baik adanya dan selalu disertai olehNya, itulah sebabnya kita selalu diingatkan untuk tetap hidup di dalam kebenaran Firman TUHAN sepanjang nafas ini masih bisa kita nikmati. Sepanjang kesempatan untuk hidup masih ada bersama dengan kita, sepanjang itulah kita diberikan kesempatan untuk menikmati setiap detik kehidupan kita. Menikmati hidup bukan menjadi hidup “sesuka hati,” tetapi menikmati hidup di dalam kasih dan rencana Tuhan. Menikmati setiap kondisi, menikmati seti

AMSAL 2:1

Gambar
Renungan Senin,  27 Juli 2020 AMSAL 2 : 1 “Hai anakku, jikalau engkau menerima perkataanku dan menyimpan perintahku di dalam hatimu.” Saudara-saudari yang terkasih di dalam Tuhan Yesus Kristus..!! Hikmat adalah buah dari hidup yang benar, karena secara fungsi hikmat digunakan untuk melakukan kebenaran dan melawan kejahatan. Hikmat tidak akan terlahir dari orang-orang yang hidup di dalam kejahatan karena hikmat bukan berasal dari yang jahat. Perilaku dan perkataan akan sangat berhubungan dengan memiliki hikmat atau tidak. Hidup berhikmat sebenarnya adalah kehidupan di dalam ruang lingkup TUHAN. Hikmat otomatis menjadi sebuah “stempel” bagi orang-orang yang berada di dalam lingkungan ketaatan kepada TUHAN. Lantas bagaimana menggambarkan hikmat yang sebenarnya? Jelas, itu adalah bagian dari TUHAN dan hanya terkandung di dalam Firman TUHAN. Jadi pelaku Firman TUHAN adalah orang yang memiliki hikmat. Sekarang bagaimana memposisikan diri kita sebagai orang Kristen yang benar jikalau tanpa ad

YOHANES 13:31-35

Gambar
JAMITA MINGGU VII DUNG TRINITATIS Minggu, 26 Juli 2020 Evangelium  : Yohanes 13 : 31 – 35   Topik : Holong I Do Patik Na Imbaru       (Kasih Sebagai Perintah Baru) Angka dongan na hinaholongan di bagasan Tuhan Jesus Kristus..!! I. Parjolo masa sahit Covid-19 di negara China dohot di pigapiga negara di luar ni Indonesia,  menak do ianggo masyarakat Indonesia, taulahon do ulaon na somal di ingananta, jala pola adong na mandok “ndang sahat i tu negaranta on!”   Mardalan tingki, lam rarat ma sahit i, gabe sada Pandemi ma di portibi on, on ma mulana busisaon angka masyarakat Indonesia. Nangkok arga ni masker pola gabe maratus ribu sahat tu na sajuta, hape saleleng on molo manuhor sada masker hita, saribu rupiah do argana. Gabe maol ma jolma mangalului masker asa unang hona di sahit i.  Tubu ma sada “krisis” di portibi on, tangkas ma tarida pangalaho ni jolma na tompu mangadopi hamaolon! Ala godang hepengna, godang ma dituhor masker i. Molo ndang adong hepengna, holan na marungutungut ma mam

Imamat 19:9-18/3 Musa 19:9-18

Gambar
EPISTEL  MINGGU VII DUNG TRINITATIS Minggu, 26 Juli 2020 Turpuk : Imamat 19 : 9 – 18 / 3 Musa 19 : 9 – 18   Topik     : Holong I Do Patik Na Imbaru                   (Kasih Sebagai Perintah Baru) Angka dongan na hinaholongan di bagasan Tuhan Jesus Kristus..!! I. Di na masa pandemi Covid-19 na taadopi pigapiga bulan parpudi on, godang do na pinatupa ni pamarenta asa unang lam rarat sahit i di negaranta. Sada sian sosososo ni pamarentanta i ma na nidok “Physical Distancing” manang “Menjaga Jarak Fisik” sahalak tu halak na asing. Marhite sosososo i, gabe lam dao ma angka parsaoran na “berskala besar.” Boi dohonon lam dao ma “secara fisik” hita tu angka donganta.  Contoh sederhana na masa di hita nuaeng, sai tapasiding do “kontak fisik” tu donganta marhite na masijalangan. Hape budaya di hita, lumobi di halak Batak, masijalangan i do na patuduhon “etika kesopanan” dohot “etika parjumpangan” na niajarhon sian angka natorasta. Sada pangalaho na denggan i boi dohonon gabe “korban” ni na masa

MAZMUR 119:130

Gambar
Renungan Sabtu, 25  Juli 2020 MAZMUR 119 : 130 “Bila tersingkap, firman-firman-Mu memberi terang, memberi pengertian kepada orang-orang bodoh.” Saudara-saudari yang terkasih di dalam Tuhan Yesus Kristus..!! Manusia tidak dapat hidup hanya di dalam kegelapan. Terpujilah Tuhan yang menciptakan benda-benda penerang seperti matahari, bulan dan bintang yang menyinari bumi ini sehingga kita dapat melihat indahnya ciptaan Tuhan. Begitu juga ketika melakukan aktivitas, tanpa lampu atau penerang lainnya, kita akan kesulitan mengerjakan setiap pekerjaan kita. Seperti dunia yang digambarkan dengan ketergantungannya terhadap benda-benda penerang, seperti itulah kehidupan kita sebagai orang Kristen yang membutuhkan Cahaya Terang. Kita tidak akan mampu berjalan di dalam terang Tuhan tanpa Firman yang menjadi senjata kita. Firman Tuhan menolong kita untuk mengajari, menyatakan kebenaran dan kesalahan, menjauhkan kita dari kuasa kegelapan karena dosa serta memperbaharui kehidupan kita di dalam Cahaya

1 KORINTUS 2:12

Gambar
Renungan Jumat, 24 Juli 2020 1 KORINTUS 2 :  12 “Kita tidak menerima roh dunia, tetapi roh yang berasal dari Allah, supaya kita tahu, apa yang dikaruniakan Allah kepada kita.” Saudara-saudari yang terkasih di dalam Tuhan Yesus Kristus..!! Bagaimanakah pemahaman kita tentang hidup sebagai seorang pengikut Kristus? Tentu jawaban kita adalah hidup sesuai dengan yang diteladani oleh Yesus Kristus, Tuhan kita. Tetapi, apakah praktek kehidupan kita sehari-hari sudah menunjukkan karakter Kristus? Apakah anugerah, talenta, profesi dan yang kita miliki sudah kita arahkan pada Kristus? Inilah yang menjadi bukti kehidupan Kekristenan kita seperti apa. Masih banyak orang yang “melegalkan” dirinya sebagai Kristen dengan identitas tertulis dan dalam peribadahan yang diikuti. Sementara, sangat sulit baginya melihat apakah yang dilakukannya itu sudah memenuhi keinginan Kristus. Banyak ajaran-ajaran filosofis, perkataan-perkataan bijak dan juga etika-etika hidup yang “membenarkan” pengajarannya menurut

LUKAS 12:54

Gambar
Renungan Kamis, 23 Juli 2020 LUKAS 12 :  54 “Yesus berkata pula kepada orang banyak: Apabila kamu melihat awan naik di sebelah barat, segera kamu berkata, Akan datang hujan, dan hal itu memang terjadi.” Saudara-saudari yang terkasih di dalam Tuhan Yesus Kristus..!! Ilmu pengetahuan menjadi sesuatu yang sangat penting untuk dimiliki seseorang. Ilmu pengetahuan dapat menjadi dasar seseorang memahami sesuatu yang ada di dunia ini, baik itu: alam, sosial, budaya, ekonomi, teknologi dan banyak lagi. Tuhan juga mengarahkan kita untuk dapat menguasai ilmu pengetahuan sebanyak mungkin. Tetapi, jangan sampai karena ilmu pengetahuan, pemahaman tentang Kuasa Tuhan jadi “dinomorduakan.” Artinya, kerohanian seseorang menjadi hal yang jauh lebih penting daripada ilmu pengetahuan. Tuhan Yesus menegur orang-orang Yahudi pada saat itu, baik itu Farisi, Saduke dan Ahli Taurat. Mereka ahli dalam mengartikan keadaan alam (musim dan cuaca), mereka ahli di dalam politik dan mereka mengambil peran penting di

MATIUS 12:21

Gambar
Renungan Rabu, 22 Juli 2020 MATIUS 12 :  21 “Dan pada-Nyalah bangsa-bangsa akan berharap.” Saudara-saudari yang terkasih di dalam Tuhan Yesus Kristus..!! Dahulu ketika Tuhan datang ke dunia ini melalui Yesus Kristus, banyak orang yang mengikut Dia, tetapi belum mengimani Dia yang adalah Tuhan. Mereka terpukau dengan perbuatan ajaib melalui mujizat yang dilakukanNya. Mereka terpana dengan pengajaran dan perkataanNya. Mereka menyambut Yesus sebagai seorang Penyelamat bagi bangsa mereka yang ditindas oleh Kerajaan Romawi. Mereka berharap, Yesus-lah yang hadir sebagai Raja untuk membebaskan mereka dari penjajahan. Tetapi, bukan hal itu yang menjadi tujuan Tuhan hadir ke dalam dunia ini. Tuhan Yesus hadir melampaui akal fikiran mereka. Tuhan Yesus bukan menjadi Raja Yahudi saja, tetapi menjadi Raja dari segala bangsa di dunia ini. Tuhan Yesus bukan hanya menyelamatkan bangsa Yahudi saja, tetapi membebaskan umat manusia yang percaya kepadaNya dari perbudakan dosa. Yesus adalah Tuhan yang men

MAZMUR 75:10

Gambar
Renungan Selasa, 21 Juli 2020 MAZMUR 75 :  10 “Tetapi aku hendak bersorak-sorak untuk selama-lamanya, aku hendak bermazmur bagi Allah Yakub.” Saudara-saudari yang terkasih di dalam Tuhan Yesus Kristus..!! Pengalaman Adalah Guru Terbaik! Banyak orang semakin tenang dan tegar menjalani hidup oleh karena banyaknya pengalaman yang dihadapi. Pengalaman dapat menjadi pembelajaran yang sangat berharga. Terkhusus di dalam kerohanian kita. Dibalik masalah dan kesulitan yang kita hadapi, secara jelas kita akan melihat kuasa Tuhan yang jauh lebih besar dari permasalahan dan kesulitan tersebut. Seperti Pemazmur yang juga memiliki pengalaman rohani di dalam hidupnya.  Dia menghadapi orang-orang yang sombong, kejam, serta hidup di dalam kefasikan. Dia meminta pertolongan dari Tuhan, yang menjadi satu-satunya solusi dari permasalahannya. Tuhan hadir dan memberi keadilan padanya. Dari kesulitan yang dia hadapi, justru membuatnya semakin dekat dengan Tuhan. Jelas dan nyata dia menyaksikan perbuatan tan

KEJADIAN 28:1

Gambar
Renungan Senin, 20 Juli 2020 KEJADIAN 28 :  1 “Kemudian Ishak memanggil Yakub, lalu memberkati dia serta memesankan kepadanya, katanya: Janganlah mengambil isteri dari perempuan Kanaan.” Saudara-saudari yang terkasih di dalam Tuhan Yesus Kristus..!! “Terjatuh adalah hal yang menyakitkan, tetapi TIDAK BANGKIT dari kejatuhan adalah hal yang paling menyakitkan.” Pernyataan ini dapat secara nyata terjadi di dalam kehidupan kita, terkhusus dalam kehidupan orang-orang yang percaya. Sangat menyakitkan ketika kita terjatuh di dalam kesalahan dan dosa. Tetapi jauh lebih menyakitkan, jikalau kita tidak merubah diri dan hidup di dalam kesalahan dan dosa. Seperti kisah Yakub yang telah menipu ayahnya, Ishak. Dia bersalah karena sebanyak dua kali menipu ayahnya agar diberikan hak kesulungan dan berkat dari ayahnya. Yakub telah menerima berkat tersebut. Namun, selain berkat yang diberikan kepadanya, ada pesan yang harus ditaati Yakub: Dia tidak boleh mengambil isteri dari perempuan Kanaan. Hal ini d

5 MUSA 16:13-17/ULANGAN 16:13-17

Gambar
SERMON EVANGELIUM   MINGGU VI NDUNG TRINITATIS HKBP DISTRIK XII TANAH ALAS  Turpuk : 5 Musa 16 : 13 – 17   Topik         : Hadaulaton Dohot Pelean Tu Jahowa          (Ibadah Dan Persembahan Kepada Tuhan) I. Patujolo Buku 5 Musa on ro sian  Sumber Deutronomis, i ma songon goar ni buku on di hata Latin: Deuteronomium. Tujuan panuratan ni buku on asa unang suda (musnah) bangso Israel ala tongon bergumul do nasida taringot tu bangso Israel na holan tinggal Israel Selatan. Buku on i ma haimbaruon sian “Buku Patik” di taon 621 sM, asa adong “Reformasi” dohot “Pembaharuan Hidup” ni halak Israel Selatan, ala nunga lam moru parsihohoton nasida di parsombaon dohot na mangulahon Patik ni Debata.  Dipaingot buku on secara khusus tu na masa di Dolok Sinai, i ma mula ni parpadanan ni Debata dohot bangso Israel uju i. Sude na adong di buku 5 Musa on patuduhon “Sangkap Haluaon” na pinatupa ni Jahowa tu bangso i. Jala dison tangkas dipabotohon pardalanan ni bangso i asa gabe bangso ni Debata.

MARKUS 12:41-44

Gambar
EPISTEL  MINGGU VI NDUNG TRINITATIS Minggu, 19 Juli 2020 TURPUK: MARKUS 12 : 41 - 44 Huria ni Tuhanta na hinaholongan di bagasan Tuhan Jesus Kristus! Nunga martaontaon hita gabe halak Kristen, jala somal do di angka Partangiangan dohot Parmingguan tapasahat peleanta. Aha do na mangonjar rohanta pasahat pelean tu Tuhan i? Hasomalan do? Asa unang maila do? Keterpaksaan do? Manang na nionjar sian rohanta? Tanda do i di na pasahathon pelean i hita di angka Partangiangan dohot Parmingguanta. Jala tanda do i di na paradehon pelean i hita andorang so tapasahat peleanta i. Songon naung tajaha di turpukta sadari on, na hundul Tuhan Jesus di sada inganan na adong di bagas joro tondonghon poti parasian/poti pelean. Disi do  halak Jahudi pasahathon angka peleanna. Diida Tuhan Jesus songon dia halak Jahudi pasahathon peleanna: torop do angka na mora na mandabuhon na godang huhut marsoara paboahon pelean na pinasahatna. Laos ro ma sahalak ina na mabalu na naeng pasahathon peleanna. Dijou Tuhan

MATIUS 7:15

Gambar
Renungan Sabtu, 18  Juli 2020 MATIUS 7 : 15 “Waspadalah terhadap nabi-nabi palsu yang datang kepadamu dengan menyamar seperti domba, tetapi sesungguhnya mereka adalah serigala yang buas.” Saudara-saudari yang terkasih di dalam Tuhan Yesus Kristus..!! Hidup sebagai pengikut Kristus adalah hidup yang penuh perjuangan dan hidup yang terus mau belajar. Sebagai pengikut Kristus, tidak boleh ada sedikit pun waktu untuk lengah dan terbuai dengan apa yang kita hadapi dan apa yang kita miliki. Terkhusus di dalam kehidupan kerohanian. Hati-hati dengan selera! Tuhan Yesus tidak pernah bertanya seperti apa “selera hidup” kita. Tetapi sebaliknya, kitalah yang harus mengikuti apa yang menjadi FirmanNya. Melalui nats hari ini, kita diingatkan untuk hidup kritis. Termasuk mengkritisi orang-orang yang mengatasnamakan firman dengan penuh kelembutan dan kebaikan. Tuhan Yesus mengibaratkan sosok “serigala” yang selalu “lapar” akan daging dan memiliki insting yang sangat kuat untuk membunuh. Serigala terse

YESAYA 44:10

Gambar
Renungan Jumat, 17 Juli 2020 YESAYA 44 :  10 “Siapakah yang membentuk allah dan menuang patung yang tidak memberi faedah?” Saudara-saudari yang terkasih di dalam Tuhan Yesus Kristus..!! Persoalan dapat hadir seketika di dalam hidup kita. Terkadang oleh karena persoalan, kita tidak memiliki semangat dan kekuatan untuk melanjutkan hari ke depan. Kita tidak tahu bagaimana solusinya dan kita tidak tahu bagaimana akhir dari persoalan tersebut. Bahkan, seolah-olah Tuhan tidak hadir di dalam pergumulan itu, meskipun doa sudah kita sampaikan kepadaNya. Begitu juga yang dialami umat Tuhan pada saat itu, ketika mereka sudah hampir putus asa dalam menjalani kehidupan di negeri Babel. Mereka terus berdoa meminta pada Tuhan agar mereka dibebaskan. Sementara mereka diperhadapkan dengan para penjajah yang tidak mengenal Tuhan. Bangsa Babel menciptakan patung untuk disembah dan ini menjadi sebuah kesedihan bagi umat Tuhan. Mereka merasa bahwa patung tuhan yang disembah oleh bangsa Babel telah mengalah

IBRANI 4:13

Gambar
Renungan Kamis, 16  Juli 2020 IBRANI 4 : 13 “Dan tidak ada suatu makhluk pun yang tersembunyi di hadapan-Nya, sebab segala sesuatu telanjang dan terbuka di depan mata Dia, yang kepada-Nya kita harus memberikan pertanggungan jawab.” Saudara-saudari yang terkasih di dalam Tuhan Yesus Kristus..!! Pengharapan yang besar bagi orang percaya adalah janji Tuhan akan kehidupan yang kekal bersama dengan Tuhan Yesus Kristus. Janji ini sudah kita terima, tetapi selanjutnya tentang bagaimana kita menghidupi janji itu selama kita masih diberi kesempatan hidup di dunia ini. Apa yang diinginkan Tuhan kepada kita selain daripada hidup di dalam keimanan yang murni dan ketaatan yang mengatasi segala tawaran dari dunia ini. Pada akhirnya Tuhan melihat bagaimana kita hidup bersama dengan Firman atau tidak. Tidak ada satu pun yang tersembunyi di hadapan Tuhan, apakah kita sudah menjadi pelaku, atau hanya sekedar pendengar dari Firman. Firman akan menyatakan kuasanya dalam hidup kita melalui pengajaran, pend