YOSUA 24:15


Renungan Senin, 24 Agustus 2020

YOSUA 24 :  15

“Tetapi jika kamu anggap tidak baik untuk beribadah kepada TUHAN, pilihlah pada hari ini kepada siapa kamu akan beribadah; allah yang kepadanya nenek moyangmu beribadah di seberang sungai Efrat, atau allah orang Amori yang negerinya kamu diami ini. Tetapi aku dan seisi rumahku, kami akan beribadah kepada TUHAN!”

Saudara-saudari yang terkasih di dalam Tuhan Yesus Kristus..!!

Komitmen adalah sebuah hal penting yang harus dimiliki di dalam hidup seseorang. Sebagai contoh: Seorang petani harus berkomitmen di dalam profesinya sebagai petani, meskipun dalam proses bertani, keadaan cuaca baik atau kurang baik dan ketika menjual hasil panen, harga yang naik atau turun. Seorang yang akan membuka usaha harus memiliki komitmen: siap di segala resiko yang ada, untung atau rugi.

Begitu pun dengan komitmen sebagai pengikut Yesus. Segala konsekuensi yang dihadapi sebagai orang Kristen, bukan menjadi penghambat dalam kesetiaan kepada Tuhan Yesus. Karena mengikut Yesus bukan fokus hanya dengan berkat, berkat dan berkat. Tetapi mengikut Yesus adalah sebuah perjalanan Via Dolorosa, sebuah perjalanan iman menuju kesempurnaan dan kemuliaan. Ada hal yang harus dipertahankan, yaitu kesetiaan di dalam iman kepadaNya.

Tuhan tidak suka dengan orang-orang yang mendua hati. Seperti yang tertulis di dalam Yakobus 1:8, “Sebab orang yang mendua hati tidak akan tenang di dalam hidupnya.” Ketika seseorang telah menyatakan keputusannya sebagai pengikut Yesus, jangan pernah mau tergoda dengan untuk “melepas” atau “menjual” imannya. Karena orang-orang yang percaya adalah orang-orang yang ditebus oleh darah Kristus yang mahal, yang mengalir di bukit Golgata. Itu mahal dan jangan pernah sia-siakan pengorbanan Tuhan Yesus di kayu salib.

Berhati-hatilah dengan tipu muslihat iblis yang tidak pernah berhenti menggoda keimananmu. Dia akan melakukan berbagai cara agar seseorang tidak kuat menghadapi pergumulan hidup. Ingat: iblis telah dikalahkan! Segala kuasa bertekuk lutut dibawah kuasa Yesus! Apa lagi yang harus diragukan?

Mari tetap memohon pertolongan dari Roh Kudus agar iman dan kekudusan kita tetap terjaga. Sehingga komitmen kita sebagai pengikut Kristus tetap utuh dan kehidupan kita menjadi pujian, penyembahan dan hormat kepada Tuhan Yesus, Raja Sorga, Tuhan dan Juruselamat kita. Amin.

Salam sehat !!

Syalom.

Tuhan Yesus memberkati.

Pdt. Ferdinand Fernando Silaen.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

MAZMUR 85:9-14

KEHIDUPAN DI DALAM JANJI TUHAN (KEJADIAN 9:8-17)

YOHANES 3:14-21 / JOHANNES 3:14-21