MIKA 7:18

Renungan Senin, 27 April 2020
MIKA  7 : 18

“Siapakah Allah seperti Engkau yang mengampuni dosa, dan yang memaafkan pelanggaran dari sisa-sisa milik-Nya sendiri; yang tidak bertahan dalam murka-Nya untuk seterusnya, melainkan berkenan kepada kasih setia?”

Saudara-saudari yang terkasih di dalam Tuhan Yesus Kristus..!!

Ini adalah doa yang disampaikan oleh nabi Mikha kepada TUHAN. Doa ini adalah bentuk dari permintaan atas belas kasihan TUHAN kepada umat-Nya. Bangsa Israel pada saat itu mengalami kemerosotan moral dan iman secara luar biasa dan bahkan diibaratkan seperti “Kambing domba yang mendiami rimba.” Kambing domba yang lemah, yang tidak punya kekuatan untuk melindungi diri selain berharap perlindungan dari gembala, dan rimba adalah sebuah tempat yang penuh dengan ancaman binatang buas. Bangsa Israel akan segera dimusnahkan oleh karena dosa dan pelanggaran mereka.

Mikha mengetahui kemurkaan TUHAN tersebut dan meminta belas kasihan TUHAN. Firman TUHAN hari ini merupakan bagian dari doa Mikha yang menyatakan bahwa tidak ada lagi yang penuh dengan belas kasihan, yang melihat orang-orang yang tetap berseru meminta pengampunan dari padaNya dan memaafkan setiap pelanggarannya selain daripada TUHAN Allah itu sendiri.. Hanya belas kasihan TUHAN yang mampu membebaskan mereka.

Kerinduan ini juga yang menjadi kerinduan orang-orang yang percaya pada saat ini. Kerinduan akan belas kasihan TUHAN untuk memulihkan dunia ini. Kematian sudah begitu sangat dekat, begitu juga kehancuran. Ini semua bisa terjadi dan atas seijin Tuhan oleh karena dosa dan pelanggaran manusia, kemerosotan moral dan kemerosotan iman. Hanya belas kasihan Tuhan  yang dapat membebaskan kita dari belenggu ini.

Oleh karena itu, marilah kita meminta belas kasihan dari Tuhan Yesus untuk memulihkan keadaan ini. Biarlah Gembala yang baik itu menuntun dan menjaga kita dengan tongkatNya, sehingga kita tetap dalam perlindunganNya dan sampai kepada sukacita.. Kiranya Tuhan berkenan atas doa orang-orang yang ppada saat ini di dalam kerendahan hati tetap berseru meminta pengampunan dari padaNya. Amin.

Salam sehat !!

Syalom.

Tuhan Yesus memberkati.

Pdt. Ferdinand Fernando Silaen

Komentar

Postingan populer dari blog ini

MAZMUR 85:9-14

KEHIDUPAN DI DALAM JANJI TUHAN (KEJADIAN 9:8-17)

YOHANES 3:14-21 / JOHANNES 3:14-21